POLA
BILANGAN
Pola bilangan ialah susunan dari beberapa
angka yang daoat membentuk pola yang tretentu.
Kalian pasti sudah mempelajari
beragam jenis himpunan bilangan, nah dari himpunan
bilangan tersebut maka
kalian dapat mebuat susunan bilangan.
Macam – macam jenis Pola Bilangan
1. Pola
Bilangan Genap
Pola
bilangan genap yaitu pola atau susunan bilangan yang terbentuk dari bilangan –
bilangan genap. Sedangkan pengertian dari bilangan genap sendiri memiliki arti
suatu bilangan asli yang habis dibagi dua ataupun kelipatannya.
Contohnya
Bilangan 2, 4, 6, 8, …………… dapat membentuk suatu pola bilangan yang
disebut dengan pola bilangan genap. Pola bilangan ini dimulai dari angka 2 dan
selanjutnya didapat dengan menambahkan 2 dalam bilangan sebelumnya.
disebut dengan pola bilangan genap. Pola bilangan ini dimulai dari angka 2 dan
selanjutnya didapat dengan menambahkan 2 dalam bilangan sebelumnya.
Rumus pola bilangan suku ke n
ialah Un = 2n.
Rumus jumlah n pada suku pertamanya
ialah Sn = n² + n.
Contoh Soal :
Diketahui susunan pola dalam bilangan
yaitu 2, 4, 6, 8, . . . . Berapakah pola bilangan
genap ke 20 nya?
Jawab.
Un = 2n
U20
= 2 (20)
= 40
Jadi pola bilangan genap yang ke 20 ialah 40.
Jadi pola bilangan genap yang ke 20 ialah 40.
2. Pola
Bilangan Ganjil
Pola
bilangan ganjil yaitu pola bilangan yang terbentuk dari bilangan –bilangan
ganjil. Sedangkan pengertian dari bilangan ganjil sendiri memiliki arti suatu
bilangan asli yang tidakhabis dibagi dua ataupun kelipatannya .
Contohnya
Bilangan 1, 3, 5, 7, …………… dapat membentuk suatu pola bilangan ganjil yang
dimulai dari angka 1 dan selanjutnya tinggal menambahkan 2 dalam bilangan sebelumnya.
Rumus pola bilangan suku ke n
ialah Un = 2n - 1.
Rumus jumlah n pada suku pertamanya
ialah Sn = n².
Contoh Soal :
Diketahui susunan pola dalam bilangan yaitu 1, 3, 5, 7, . . . . Berapakah pola bilangan
ganjil ke 25 nya?
Jawab.
Un = 2n - 1
U25 = 2 (25) - 1
= 50 -1
= 49
Jadi pola bilangan ganjil yang ke 25 ialah 49.
Contoh Soal :
Diketahui susunan pola dalam bilangan yaitu 1, 3, 5, 7, . . . . Berapakah pola bilangan
ganjil ke 25 nya?
Jawab.
Un = 2n - 1
U25 = 2 (25) - 1
= 50 -1
= 49
Jadi pola bilangan ganjil yang ke 25 ialah 49.
3. Pola
Bilangan Persegi
Pola
bilangan ini terdiri dari angka-angka 1, 4, 9, 16, 25, 36, ………… dan bilangan
tersebut dapat didapat dari kuadra bilangan asli
1²
= 1
2² = 4
3² = 9
4² = 16
5² = 25
6² = 36 dan seterusnya
Sehingga
jika digambarkan akan tampak membentuk persegi seperti ini:
Contoh Pola
Persegi
Rumus pola
bilangan suku ke n ialah Un = n².
Rumus jumlah n
pada suku pertamanya ialah Sn = 1/6 n (n + 1)(2n + 2).
Contoh Soal :
Diketahui susunan
pola dalam bilangan yaitu 1, 4, 9, 16, 25, . . . . Berapakah pola
bilangan persegi ke 20 nya?
Jawab.
Un = n²
U25 = 20²
= 400
Jadi pola bilangan
persegi yang ke 20 ialah 400.
4. Pola
Persegi Panjang
Pola
bilangan persegi Panjang yaitu pola atau susunan bilangan yang terbentuk dari
bilangan – bilangan yang membentuk suatu pola persegi Panjang. Deret bilangan dari pola
bilangan persegi Panjang adalah 2, 6, 12, 20, 30, 42, . . . . dan seterusnyanya.
Ini mirip dengan persegi, ini bentuk visual dari bilangan yang mirip dengan persegi.
bilangan – bilangan yang membentuk suatu pola persegi Panjang. Deret bilangan dari pola
bilangan persegi Panjang adalah 2, 6, 12, 20, 30, 42, . . . . dan seterusnyanya.
Ini mirip dengan persegi, ini bentuk visual dari bilangan yang mirip dengan persegi.
Jika kita
perhatikan 6 suku pertama bilangan persegi panjang yakni: 2,6,12,20,30, dan 42
Rumus pola
bilangan suku ke n ialah Un = n (n + 1).
Rumus jumlah n
pada suku pertamanya ialah Sn = 1/3 n (n + 1)(n + 2).
Contoh Soal :
Diketahui susunan pola dalam bilangan
yaitu 2, 6, 12, 20, 30, . . . . Berapakah pola
bilangan persegi panjang ke
20 nya?
Jawab.
Un = n (n + 1)
U20 = 20 (20 + 1)
= 420
Jadi pola bilangan persegi panjang yang ke
20 ialah 420.
5. Pola
Bilangan Segitiga
Pola
bilangan ini terdiri dari angka-angka 1, 3, 6, 10, 15, ……. Bilangan tersebut
dihasilkan dari penjumlahan bilangan cacah berurutan yang dimulai dari:
0
+ 1 = 1
0 + 1 + 2 = 3
0 + 1 + 2 + 3 = 6
0 + 1 + 2 + 3 + 4 = 10
0 + 1 + 2 + 3 + 4 + 5 = 15
0 + 1 + 2 + 3 + 4 + 5 + 6 = 21 dan seterusnya
Sehingga
jika digambarkan akan membentuk pola segitiga seperti di bawah ini :
Contoh Pola
Segitiga
Rumus pola bilangan suku ke n
ialah Un = ½ n (n + 1).
Rumus jumlah n pada suku pertamanya
ialah Sn = 1/6 n (n + 1)(n + 2).
Contoh Soal :
Diketahui susunan
pola dalam bilangan yaitu 1, 3, 6, 10, 15, . . . . Berapakah pola bilangan
segitiga ke 22 nya?
Jawab.
Un = ½ n (n
+ 1)
U22 =
½(22) (22 + 1)
= 11 x 21
= 231
Jadi pola bilangan
segitiga yang ke 22 ialah 231.
6. Pola
Bilangan Pascal
Bilangan
2, 6, 12, 20, 30, ……… akan membentuk pola bilangan persegi panjang karena
jika
digambarkan akan membentuk persegi panjang. Bilangan itu dihasilkan dengan
cara:
1
x 2 = 2
2 x 3 = 6
3 x 4 = 12
4 x 5 = 20
5 x 6 = 30, dan seterusnya.
7. Pola
Bilangan Segitiga Pascal
Bilangan-bilangan
yang disusun menggunakan pola segitiga Pascal memiliki pola yang
unik. Hal ini
disebabkan karena bilangan yang berpola segitiga Pascal selalu diawali dan
diakhiri oleh angka 1. Selain itu, di dalam susunannya selalu ada angka yang
diulang.
Adapun
aturan-aturan untuk membuat pola segitiga Pascal adalah sebagai berikut.
1) Angka
1 merupakan angka awal yang terdapat di puncak.
2) Simpan
dua bilangan di bawahnya. Oleh karena angka awal dan akhir selalu angka 1,
kedua bilangan tersebut adalah 1.
3) Selanjutnya,
jumlahkan bilangan yang berdampingan. Kemudian, simpan hasilnya di
bagian
tengah bawah kedua bilangan tersebut.
Pola
ini sedikit berbeda dengan bilangan sebelumnya karena pola ini terbentuk dari
Bilangan yang
warnanya merah disebut sebagai barisan bilangan pascal, Jadi pola bilangan
segitiga pascal ialah 2n-1.
8. Pola
Bilangan Aritmatika
Pola dalam bilangan aritmatika ialah pola
yang dibentuk dari bilangan sesudah dan
sebelumnya dengan selisih yang sama.
Bilangan ini akan membentuk susunan pola seperti
gambar diatas. Gambar tersebut
dapat dijabarkan menjadi beberapa keterangan
didalamnya seperti di bawah ini:
Contoh bilangan
aritmatika akan membentuk pola 2, 4, 6, 8, 10, 12 (genap) atau 1, 3, 5, 7,
9, 11 (ganjil)
Bilangan
aritmatika termasuk dalam pola bilangan bertingkat.
Bilangan
aritmatika memiliki suku pertama yaitu U1 atau a, kemudian U2, U3, dan
seterusnya.
Bilangan
aritmatika memiliki selisih atau beda yang dilambangkan dengan b.
Maka nilai b
= U2-U1 dan seterusnya.
Rumus pola
bilangan aritmatika suku ke n ialah Un = a + (n - 1)b.
Rumus jumlah n
pada suku pertamanya ialah Sn = n/2 (a + Un) atau Sn = n/2 (2a +
(n-1) b.
9. Pola
Bilangan Geometri
Pola dalam bilangan
geometri ialah pola yang dibentuk dari perkalian bilangan sebelum
dengan
bilangan tertentu yang nilainya tetap. Bilangan ini akan membentuk susunan pola
seperti gambar diatas. Gambar tersebut dapat dijabarkan menjadi beberapa
keterangan
didalamnya seperti di bawah ini:
Contoh bilangan
aritmatika akan membentuk pola 2, 8, 16, 32,64 . . . Bilangan
geometri
termasuk dalam pola bilangan bertingkat. Bilangan geometri
memiliki suku
pertama yaitu U1 atau a, kemudian U2, U3, dan seterusnya.
Bilangan geometri
memiliki rasio yang dilambangkan dengan r. Maka nilai r = U2/U1 dan
seterusnya.
Rumus pola
bilangan geometri suku ke n ialah
Rumus jumlah n
pada suku pertamanya ialah
Sekian penjelasan
mengenai jenis jenis pola bilangan beserta rumus dan contohnya..
Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk anda. Terima kasih telah
berkunjung di blog ini.
Supaya lebih mahir lagi bisa mengerjakan soal - soal disini
Supaya lebih mahir lagi bisa mengerjakan soal - soal disini
Komentar
Posting Komentar